HUTAN PINUS MANGUNAN DLINGO
Hutan Pinus
Mangunan Dlingo saat ini telah menjadi salah satu destinasi
wisata primadona di selatan pusat Kota Yogyakarta. Suasana
hutan pinus yang selalu disebut-sebut seperti hutan di Forks atau kota-kota
kecil lain di Evergreen State dalam film-film menjadi daya tarik tersendiri
bagi para pencinta fotografi dan penggila photoselfie. Sejak pertama kali dibuka untuk obyek
wisata pada tahun 2012 oleh masyarakat setempat yang tergabung dalam kelompok
pengelola hutan pinus "Pinusari", sejumlah fasilitas dan pelayanan
terus dikembangkan. Di sana terdapat ayunan,
tempat duduk yang sederhana namun cocok dengan kesan alam di hutan pinus, dan
rumah pohon yang dapat digunakan untuk menikmati hutan pinus dan berfoto.
Baru-baru ini pengelola membuka sebuah
panggung terbuka di tengah rimbunnya pohon pinus yang menjulang tinggi. Lokasi
panggung terbuka ini berada di sisi seberang jalan dari kawasan hutan pinus
yang lebih dulu digunakan sebagai obyek wisata. Panggung terbuka ini
mampu menarik pengunjung karena keberadaanya memang unik, Panggungnya
sendiri terbuat dari kayu, dengan deretan bangku penonton di depannya yang
bertingkat. Berada di tengah hutan pinus menjadikan
suasananya begitu sejuk dengan pemandangan yang sulit anda dapatkan ditempat
pertunjukan lain. Selain itu sekarang juga
terdapat penyewaan hammock
(ayunan yang terbuat dari kain), pengunjung bisa
bersantai dengan duduk ataupun tidur di hammock
sembari menikmati keindahan dan kesejukan hutan pinus Mangunan. Kawasan
ini juga dekat dengan beberapa temat wisata lain seperti Situs Makam Raja-Raja Imogiri danTaman Buah Mangunan.
Lokasi : Lokasinya bisa ditempuh searah dengan situs
makam Raja-Raja Imogiri tepatnya di Jl. Mangunan, Mangunan, Dlingo, Bantul,
Daerah Istimewa Yogyakarta.
Akses : Untuk
transportasi umum yang melayani rute hingga kawasan hutan pinus sampai saat ini belum ada, maka wisatawan disarankan untuk membawa
kendaraan pribadi atau dengen kendaraan rental. Dari Yogyakarta
bisa mengambil rute Terminal Yogyakarta – Jalan Imogoro Timur – Pertigaan Imogiri
belok ke arah Makam Raja-raja Imogiri – Sebelum sampai di Pelataran Makam Raja-Raja Imogiri nanti ada pertigaan
dengan petunjuk ke arah Mangunan, silahkan belok ke kanan mengikuti petunjuk arah tersebut – Hutan Pinus
Mangunan.
Tarif : Untuk masuk kawasan hutan pinus tidak dikenakan tariff masuk, pengunjung
hanya perlu membayar biaya parkir sebesar Rp
3.000 untuk sepeda motor dan Rp 10.000 untuk mobil. Untuk Fotografi Prewedding dikenakan biaya Rp 50.000. Tarif sewa hammock (ayunan yang terbuat
dari kain) Rp 10.000 per satu unit hammock.
Open : Buka setiap
hari.
Fasilitas : Fasilitas di Hutan Pinus Mangunan cukup
lengkap karena ada warung makanan, ada toilet yang
bersih,tempat parkir kendaraan dan ada mushola juga buat yang ingin
melakukan ibadah.
Tips: Dimohon untuk menjaga kebersihan supaya keindahannya tetap terjaga.
photo source: kusnantokarasan.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar